Senin, 31 Januari 2011

hadist



1. Pengertian hadis sunnah, khabar, atsar
* Hadits adalah segala perkataan, perbuatan dan ketetapan dan persetujuan dari Nabi Muhammad SAW yang dijadikan ketetapan ataupun hukum dalam agama Islam.
*Sunnah adalah ialah segala yang dipindahkan dari nabi sallallahu 'alayhi wa sallam sama ada perkataannya dan perbuatannya, mahupun taqrirnya yang bersangkutan dengan hukum.
*Khabar adalah segala sesuatu yang berasal dari nabi Muhammad SAW dan selain beliau, baik itu para sahabat, tabi’in, tabi’ut tabi’in, dan generasi sesudah mereka.
*Atsar adalah segala sesuatu yang berasal dari pribadi selain nabi, baik itu dari sahabat, tabi’in, atau generasi sesudah mereka.

2. Fungsi hadis, sunnah, khabar, atsar
- Hadist
Sebagai penguat dan pengukuh hukum yang telah disebutkan Allah didalam kitabnya, sehingga keduanya yaitu Al-Qur’an dan hadist menjadi sumber hukum yang saling melengkapi dan menyempurnakan.
- sunnah
Yaitu menetapkan suatu hk dlm sunnah yg secara jelas tidak disebutkan dlm al-Quran. Dengan demikian kelihatan bahwa sunnah menetapkan sendiri hk yg tidak ditetapkan oleh al-Quran.
- khabar 
Yaitu melengkapi hadis di dalam al-quran yang nukilan, bagi perkataan nabi Muhammad.
- atsar
 Yaitu membawa berita atau warta kepada tabiin dan generasi-generasi yang akan dating.



3.Perbedaan hadis, sunnah, khabar, atsar.
Kalau hadis hanya mencakup perkataan, perbuatan, taqrir yag bersumber dari nabi Muhamad SAW, kalau Sunnah segala yang ersumber dari nabi Muhammad SAW baik perbuatan, taqrir, budi pekerti atau perjalanan hidupnya, baik sebelum diangkat jadi Rasul maupunsesudahnya, kalau khabar sesuatu yang di dasarkan kepada selain nabi, kala atsar sesuatu yang didasarkan  kepada nabi Muhammd SAW, sahabat dan tabiin.

4. Contoh hadi, sunnah, khabar, atsar.
1.HADIST
Contoh taqrir Nabi Muhammad SAW
Taqrir diamnya Nabi Muhammad SAW
               Dari Anas bin Malik, ia berkata, "Kami (para Shahabat) pernah shalat (sunat) dua raka'at di masa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sesudah terbenamnya matahari sebelum shalat maghrib." Lalu aku (Mukhtar bin Fulful) bertanya kepada Anas, "Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam shalat juga dua raka'at tersebut?" Jawab Anas, "Beliau melihat kami shalat dua raka'at itu, akan tetapi beliau tidak memerintahkan kami dan tidak pula melarang kami." (Hadits shahih riwayat Imam Muslim 2/211, 212).
 2. SUNNAH

Contoh:  Sunnah tasyri ialah segala perilaku Rasulullah yang berkaitan dengan hukum sehingga menjadi syariat atau sumber nilai pokok setelah Al-Qur’an. Contoh sunnah Tasyri ialah segala perilaku yang disengaja Rasulullah SAW dalam shalat, ibadah haji, dan ibadah-ibadah yang lainnya. Jika perilaku itu tidak disengaja, maka tidak termasuk tasyri. Contoh: Jika pada suatu waktu Rasulullah bersin atau batuk dalam shalat, maka itu tidaklah termasuk syariah.

3.KHABAR
    Contoh : Perkatan shahabat seperti khabar tentang tanda-tanda kiamat atau keadaan hari kiamat atau hari pembalasan(ini namanya marfu' hukum).
4. ATSAR
 Contoh: Perkataan Hasan Al-Bashri rahimahullaahu tentang hukum shalat di belakang ahlul bid’ah:
وَقَالَ الْحَسَنُ: صَلِّ وَعَلَيْهِ بِدَعَتُهُ
“Shalatlah (di belakangnya), dan tanggungan dia bid’ah yang dia kerjakan.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar